Kuliner Khas Semarang – Berbicara mengenai bagian central pulau Jawa, tak bisa dipungkiri
bahwa banyak sekali nilai-nilai yang menarik untuk ditelusuri mulai dari
budaya, tempat wisata, pendidikan, hingga hal unik seperti fashion dan kuliner bisa dijumpai di wilayah tersebut. Salah satu
yang paling banyak didatangi oleh para pelancong yakni Kota Yogyakarta yang
memang sudah sangat terkenal hingga ke seluruh belahan dunia. Akan tetapi, Jawa
Tengah juga tak kalah cantiknya. Salah satunya adalah Semarang, sebagai ibu
kota dari provinsi tersebut nyatanya Semarang mempunyai beragam spot menarik seperti wisata kuliner yang
berjibun.
Bukan
hanya lumpia dan bandeng saja yang menjadi icon oleh-oleh Kota Semarang, namun masih
banyak makanan enak yang patut dicoba jika sedang berkunjung ke wilayah
tersebut. Tak perlu takut akan rasa dan harga, dijamin beberapa penjaja kuliner
yang berada disana mematok dengan kisarang yang ramah kantong. Untuk itu,
berikut ini ada beberapa list yang
pastinya bisa memandu para pelancong yang ingin mencoba kuliner wajib saat berkunjung
ke Kota Semarang. Let’s check this out!
Ini
dia kuliner khas Semarang yang wajib untuk dicoba!
1. Tahu Gimbal
Sedikit
mengernyit mungkin jika mendengar kudapan satu ini. Akan tetapi, tahu gimbal
adalah kudapan khas Semarang yang patut dicicipi bagi para pecinta pedas. Tahu
gimbal merupakan jajanan yang terbuat dari tahu goreng yang dibumbui menggunakan
bumbu kacang, kemudian ditambahkan rajangan kol segar, toge, telur rebus, serta
lontong. Yummy, mendengarnya saja
pasti sudah terbayang bagaimana gurihnya makanan ini. Hal menariknya, semua
campuran tersebut ditambahkan pelengkap gimbal yang terbuat dari udang goreng
tepung yang gurih dan pedas. Sangat mudah jika ingin mendapatkan tahu gimbal,
karena banyak rumah makan dan pedagang kaki lima yang menjualnya dengan porsi
yang pas untuk para traveler.
2. Wedang Tahu
Jika
sebelumnya tahu diolah menjadi makanan yang gurih dan lezat, lain halnya dengan
tahu berikut ini yang diolah menjadi dessert
segar serta menggiurkan. Ya, makanan
asli Semarang yang konon dibawa oleh para imigran Tiongkok ini masuk ke
Nusantara pada akhir abad ke-19, dan akhirnya makanan yang diperkenalkan itu
menjadi favorit hingga saat ini oleh warga Semarang. Wedang tahu terbuat dari
susu kedeleai yang diracik dengan jelly
powder sehingga menjadi kembang tahu yang lembut dan melumer saat dikunyah.
Rempah yang digunakan dalam pembuatan kuah juga sangat bermanfaat bagi
kesehatan, misalnya jahe, gula jawa, cengkeh, serta kayu manis mampu membuat
minuman ini dapat dinikmati kala cuaca dingin.
3. Pisang Plenet
Ingin
mencari jajanan yang pas untuk dijadikan oleh-oleh? Pisang plenet mungkin bisa
menjadi pilihan yang pas untuk itu. Kuliner khas Semarang yang unik terbuat
dari pisang kepok yang dibakar di atas arang, kemudian di”plenet” dengan papan kecil sehingga menjadi pipih memudahkan untuk
sekali santap. Dengan beberapa varian topping
yang lezat seperti keju, coklat, selai nanas dan selai blueberry. Pisang plenet banyak dijumpai pada pusat jajanan di kota
Semarang dan penjual street food yang
baru ada menjelang sore hingga tengah malam.
4. Sego Gandul
Mengenang
kembali kejayaan kuliner khas Semarang dengan sego gandul. Meskipun sego atau
nasi gandul berasal dari daerah Pati, namun banyak penjual nasi gandul di
Semarang yang menyuguhkan panganan satu ini apabila tidak sempat berkunjung ke
kota asalnya. Nasi gandul merupajan nasih putih yang disajikan dengan irisan
daging dan jeroan sapi, serta pelengkap kuah kaldu yang berwarna kecoklatan dan
gurih. Sekilas memang mirip dengan semur atau gulai, yang membedakan hanya kuah
santan dan perasaan jeruk nipis, serta sambal yang legit menjadi ciri khas
tersendiri bagi kuliner tersebut. Dinamakan nasi gandul karena pada mulanya
disajikkan dengan penjual yang berkeliling memanggul dagangan dengan bilah
bambu, sehingga ketika berjalan akan nggandul
atau menggantung. So nice right?
5. Mie Kopyok
Budaya
tionghoa memang sangat kental jika menelisik beberapa kuliner khas Semarang,
salah satunya adalah kudapan mie yang
menjadi salah satu primadona jika sedang berkunjung kesana. Sebagai
salah satu makanan pecinan Semarang,
agak sulit menemukan mie kopyok diluar kota tersebut. Sehingga, akan sangat
berkesan apabila bisa mampir dan mencicipi lezatnya mie a la kota lawang sewu ini. Mie kopyok merupakan mie kuning yang
disuguhkan dengan irisan tetelan daging, lontong, tauge, tahu goreng, dan
kerupuk gendar yang terbuat dari beras. Kemudian disiriam dengan kuah campuran
dari bawang putih, selderi, bawang goreng, dan kecap manis. Sangat menggoda
bukan?
Menarik sekali bukan beragam info tentang kuliner khas
Semarang yang enak dan ramah dikantong? Masih banyak lagi yang bisa menjadi
pilihan ketika sedang berkunjung kesana. Atur jadwal dan cobalah untuk
mencicipi keunikan dari kuliner kota Semarang yang kaya akan nostalgia.